98 Quotes by Andrea Hirata

Hidup ini memang dipenuhi orang-orang yang kita inginkan, tetapi tak menginginkan kita, dan sebaliknya.

Maka di negeri ini, para pemimpi adalah pemberani. Mereka Kesatria di tanah nan tak peduli. Medali harus dikalungkan di leher mereka.

Prestasi tertinggi seseorang, medali emasnya, adalah jiwa besarnya.

Mereka yang menjual kopi dengan harga lebih dari sepuluh ribu rupiah per gelas – pemuja setan.

Mencintai seseorang merupakan hal yang fantastis, meskipun orang yang dicintai itu merasa muak.

Biarlah kita jatuh cinta dan biarlah waktu mengujinya.

Segala hal dalam hidup ini terjadi tiga kali, boi. Pertama lahir, kedua hidup, ketiga mati. Pertama lapar, kedua kenyang, ketiga mati. Pertama jahat, kedua baik, ketiga mati. Pertama benci, kedua cinta, ketiga mati. Jangan lupa mati, boi.

Lintang was very rational; Mahar was a daydreamer. Mahar was easily inspired by just about anything. Like Lint- ang, Mahar also was a true genius – just a different kind of genius. This kind of genius isn’t easily understood by most people and is rarely considered “intelligent” by ordinary people’s standards.

Cinta adalah sahabat yang licik.