7 Quotes by Anand Krishna about indonesia
- Author Anand Krishna
-
Quote
Seorang pemimpin terlebih dahulu mesti mengakui hak-hak sipil rakyat. Janganlah mengharap rakyat memenuhi kewajibannya terhadap negara, bila hak-hak sipilnya tidak terlindungi.
- Tags
- Share
- Author Anand Krishna
-
Quote
Setiap anak bangsa memiliki arti yang sama bagi bangsa dan negara. Di dalam kebangsaan sesungguhnya tak perlu ada yang namanya “mayoritas” dan “minoritas”. Mayoritas tidak perlu arogan. Minoritas tidak perlu minder. Kita semua sama.
- Tags
- Share
- Author Anand Krishna
-
Quote
Demi kezaliman yang terjadi di Palestina, di Kashmir, di Afganistan, di Irak atau di manapun juga ... kenapa mereka rela menyengsarakan saudara-saudaranya yang sebangsa dan setanahair?Berarti ada yang salah dengan rasa kebangsaan mereka. Mereka merasa lebih dekat dengan warga asing, dengan negara asing, ketimbang dengan saudara-saudaranya sendiri, dengan bangsa dan negaranya sendiri. Bagi mereka, padang pasir dan pohon kurma menjadi lebih penting ketimbang bumi yang subur ini.
- Tags
- Share
- Author Anand Krishna
-
Quote
Penindasan terjadi karena kelompok yang ditindas pasrah, rela ... mereka tidak bersuara. Mereka tidak berupaya untuk memperbaiki nasib mereka. Penguasa melakukan tirani karena rakyat bungkam, minder, lemah.
- Tags
- Share
- Author Anand Krishna
-
Quote
Sukarno seorang diri, Gandhi seorang diri, bahkan para nabi seperti Isa dan Muhammad pun seorang diri. Para bijak seperti Lao Tze dan Siddharta juga seorang diri. Namun, merekalah yang mengubah dan membuat sejarah.
- Tags
- Share
- Author Anand Krishna
-
Quote
Rakyat melahirkan para pemimpin.Bukan sebaliknya.Seorang pemimpin terlebih dahulu adalah anak bangsa. Bagian dari rakyat jelata. Bila rakyat tertindas, maka kemungkinan besar pemimpin yang lahir pun menjadi penindas. Ia sudah terbiasa ditindas, maka setelah meraih kekuasaan, terlebih dahulu ia akan membalas dendam.
- Tags
- Share
- Author Anand Krishna
-
Quote
Dalam dua ribu tahun terakhir sejak kelahiran agama-agama besar di Timur itu, Bung, dunia ini telah berperang tiga ribu kali atas nama agama dan tuhan.
- Tags
- Share