You are what you write.

Buku yang kau tulis adalah semacam jejak yang terus menyala di dunia, dan bisa menjadi cahaya akhiratmu.

Membaca dan menulis membuatmu menjadi.

Seperti apakah Anda? Menurut saya, paling tidak Anda adalah apa yang Anda tulis.

Ketika seseorang berkata bahwa aku hanya seorang gadis kecil yang tinggal di tepi rel kereta api, aku putuskan untuk tak akan pernah berhenti. Aku perbesar tekadku untuk membaca segala dan menulis cahaya!

Menulis adalah perjuangan yang paling sunyi, sebab kau benar-benar sendiri dan bergumul dengan segala.

Setelah menjadi seorang penulis, saya lebih giat lagi belajar menulis.

Sejak kecil dekat dengan Allah, saat dewasa jangan pernah sedetik pun kita bergantung pada selain Allah! Ketika menulis, pena dan jemari kita gerakkan karena Allah, untuk Allah. Maka tulisan kita tak hanya jadi manfaat dan rahmat di bumi, tapi insya Allah menjelma cahaya akhirat kita.

Menulis itu peduli. Menulis itu mencinta.