8 Quotes by Nh. Dini
Nh. Dini Quotes By Tag
- Author Nh. Dini
-
Quote
Dalam mengarang saya tidak pernah tergesa-gesa. Saya anggap pekerjaan mengarang adalah tugas yang santai, yang harus dikerjakan dengan senang hati. Kalau saya menulisnya dengan terburu-buru, berarti dengan hati yang kesal, maka dapat dipastikan bahwa si pembaca pun akan merasakannya.
- Tags
- Share
- Author Nh. Dini
-
Quote
Lansih membelanjakan sebagian besar dari uangnya ke toko buku. Dia tidak meluangkan waktu sedikit pun tanpa memegang buku di pangkuannya.
- Tags
- Share
- Author Nh. Dini
-
Quote
Barangkali kami wanita juga memiliki cara untuk mengirim isayarat, sesuai dengan dasar kemestian dan adat yang ditentukan oleh "masyarakat" lelaki.
- Tags
- Share
- Author Nh. Dini
-
Quote
Aku menjadi pendiam dan dingin karena tidak banyak diberi kesempatan buat mengatakan isi hati.
- Tags
- Share
- Author Nh. Dini
-
Quote
Hidupku kuanggap sebagai barang cair yang mengalir tanpa istirahat, namun tidak berubah, seperti laut. Demikian luas. Aku juga harus berhati dan berpikiran luas. Puas akan apa yang telah kuterima.
- Tags
- Share
- Author Nh. Dini
-
Quote
Untuk mati, orang tidak memerlukan kepandaian maupun bakat yang istimewa. Siapa pun dapat mati sewaktu-waktu, dengan cara yang dikehendaki atau dipilihnya. Sebaliknya, untuk hidup, orang membutuhkan keberanian, kecakapan yang kadang-kadang luar biasa. Setiap hari banyak orang yang mati, dengan mudah tanpa usaha atau daya upaya. Tetapi setiap hari berjuta-juta orang berjuang dengan susah payah untuk hidup.
- Tags
- Share
- Author Nh. Dini
-
Quote
Perkawinan bukan satu-satunya tujuan dalam hidup. Masing-masing kita wajib mencari pengisian yang sesuai dan sepadan guna mengimbangi kebutuhan jiwa. Oleh karenanya cerita manusia tidak berkahir hanya pada perkawinan. Jangan kau kira orang-orang yang telah kawin tidak mempunyai persoalan lagi dalam hidupnya.
- Tags
- Share
- Author Nh. Dini
-
Quote
Amat menyakitkan hati kalau kita mengadukan kesusahan yang kita rasakan kepada seseorang yang kita kira akan memperhatikan kita, akan menghibur atau meringankan beban kita, tetapi seseorang yang kita harapkan itu mengeluarkan keluhan yang sama. Seolah dia menolak kita, seolah dia hendak menunjukkan bahwa dia lebih sengsara daripada kita.
- Share