31 Quotes by Rosli K. Matari

Usiaku sudah jauhBagai ke seberang sana.Apa guna lagi berdayung cintaKaram perahu, tenggelamlah aku.(Bertemu Danau Ini)

Mayat dan selangka adalah jawapan terakhir,Sesudah moral, dulu, kita anggapHanya sebagai hujung ekor tamadun.(Tidakkah Kita Berada Di Sana?)

Daripada sawang, terbiaraku belajar mengertihidup ini berakhirdi hujung sepi.(Tiada Suatu Yang Kecil)

Aku selalu ingat jugapada daun kering,hidup ini tidak panjangbagai sependek ranting,dan aku akan mati.(Tiada Suatu Yang Kecil)

Selanjutnya adalah untuk menungguTerhakis, retak, berkecai, reput, dan hancur.

Kalau kukenang, dulutidak mudah untuk bertiarap,mengengsot, merangkak,berlunjur.Alangkah payahuntuk bangunberdiri menjadi manusia.Tetapi betapa mudah pulauntuk menjadi tua.(Sajak 2014, Mengenang Hari Lahir)

Kutatap senja.Untuk melihatmu,Renunglah pula dinihariUntuk mengenangku.(Benarkah Matahari Tersangat Pijar?)

Berikanlah aku kulit kerangUntuk selalu kuingat, hidup ini sementara.Bagai pelangi akhirnya hilangBagai matahari akhirnya terbenam.Kalau aku pergi lagi ke hadapanmuAkan tertinggal tapakku di pasir.(Ingatan Terhadap Laut Yang Jauh)

Perang membakarrumah dan sekolah.Huruf dan angkamenyalahangus.Yang akan ditinggalkanuntuk masa depan kamibara dan arang.(Ke Manakah Lagi?)